Putin: Semua Konflik Bisa Diakhiri dengan Diplomasi

23 Desember 2022 3:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin rapat dewan koordinasi untuk memastikan kebutuhan Angkatan Bersenjata Rusia, melalui tautan video di Moskow, Rusia 25 Oktober 2022.  Foto: Sputnik/Alexei Babushkin/Kremlin melalui REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin rapat dewan koordinasi untuk memastikan kebutuhan Angkatan Bersenjata Rusia, melalui tautan video di Moskow, Rusia 25 Oktober 2022. Foto: Sputnik/Alexei Babushkin/Kremlin melalui REUTERS
ADVERTISEMENT
Presiden Vladimir Putin bicara terkait kemungkinan Rusia ingin mengakhiri perang dengan Ukraina, Kamis (22/12). Ini disampaikan Putin tepat sehari setelah Presiden Ukraina berkunjung ke Gedung Putih, AS.
ADVERTISEMENT
"Tujuan kami bukan untuk memutar roda konflik militer, tetapi sebaliknya, untuk mengakhiri perang ini," kata Putin dikutip dari Reuters
"Kami akan berusaha untuk mengakhiri ini, dan tentu saja lebih cepat lebih baik,"ucapnya.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato pada pertemuan bersama Kongres AS di House Chamber of U.S. Capitol di Washington, AS, Rabu (21/12/2022). Foto: Jonathan Ernst/REUTERS
Putin mengklaim sejak awal sudah membuka kemungkinan diplomasi dengan Ukraina.
"Saya telah mengatakan berkali-kali: intensifikasi permusuhan menyebabkan kerugian yang tidak dapat dibenarkan," ujar Putin.
Rusia menuding Ukraina-lah yang menolak untuk berbicara. Sementara Kyiv mendesak, Rusia harus menghentikan serangannya dan menyerahkan wilayah yang telah direbutnya.
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan informal para pemimpin Commonwealth of Independent States (CIS) di Saint Petersburg, Rusia, Jumat (7/10/2022). Foto: Sputnik/Alexei Danichev/Kremlin via REUTERS
"Semua konflik bersenjata berakhir dengan semacam negosiasi di jalur diplomatik," kata Putin.
"Cepat atau lambat, pihak mana pun dalam keadaan konflik duduk dan membuat kesepakatan. Semakin cepat kesadaran ini datang kepada mereka yang menentang kita, semakin baik. Kami tidak pernah menyerah dalam hal ini."terangnya
ADVERTISEMENT
Putin juga meremehkan pentingnya sistem pertahanan udara Patriot yang disetujui oleh Presiden AS Joe Biden untuk disuplai ke Zelensky, dengan mengatakan bahwa Rusia akan menemukan cara untuk melawannya.
Dia mengatakan itu cukup tua dan tidak berfungsi seperti sistem S-300 Rusia. "Oke, kami akan memperhitungkan ini dan penawarnya akan selalu ditemukan," katanya.